Blue Fire Pointer

Sabtu, 27 September 2014

Dies Natalis

Politeknik Negeri Sriwijaya merupakan salah satu dari Politeknik yang didirikan pertama kali di Indonesia pada tahun 1982. Jurusan yang pertama kali dibentuk adalah Jurusan Teknik Mesin dan Teknik Sipil. Dengan seiringnya perjalanan waktu dan permintaan masyarakat jumlah jurusan di Politeknik Negeri bertambah menjadi 9 jurusan. Saat ini Politeknik Negeri Sriwijaya mulai menfokuskan diri pada program Sarjana Terapan yang diharapkan dapat membantu permintaan dari dunia kerja.

Dies Natalis dilaksanakan setiap tahun untuk memperingati terbentuknya Politeknik Negeri Sriwijaya. Peringatan Dies Natalis tahun 2014 merupakan Dies Natalis Politeknik Negeri Sriwijaya yang ke-32. Bentuk kegiatan yang dilakukan pada Dies Natalis 2014 yang ke-32 berbentuk kegiatan sosial, olah raga prestasi, hiburan dan kegiatan ilmiah, dengan mengikutsertakan seluruh civitas akademikan Polsri dan bekerja sama dengan HMJ Manajemen Informatika serta BEM Polsri. Dalam kegiatan Dies Natalis yang ke-32 ini Jurusan Manajemen Informatika mendapatkan kepercayaan untuk menjadi penyelenggara kegiatan.

Sejalan dengan itu maka moment Dies Natalis yang ke XXXII ini Politeknik Negeri Sriwijaya tahun 2014 dengan motto : “BRILLIANT BERSAMA POLSRI” . Brilliant dalam motto tersebut adalah beberapa kriteria yang sangat mencerminkan Polsri.Adapaun beberapa kriteria tersebut disesuaikan dengan setiap huruf yang ada pada kata B, R, I, L, L, I, A, N, T itu sendiri. Masing-masing huruf tersebut memiliki makna dan kepanjangan yang akan diuraikan sebagai berikut:

Bright (Cerdas): POLSRI adalah salah satu lembaga terpercaya di Indonesia sebagai suatu wadah yang telah terbukti menghasilkan lulusan-lulusan yang Cerdas. Ini dibuktikan dengan beberapa tahun terakhir, telah banyak Perusahaan-Perusahaan yang menjalin kerja sama dengan POLSRI untuk langsung merekrut lulusan-lulusannya agar dapat bekerja di perusahaan itu sendiri.

Religious: Kriteria kedua yang sangat mencerminkan POLSRI adalah Religious. POLSRI sendiri selalu menjunjung tinggi perbedaan agama, namun bukan berarti tidak perduli akan hal tsb.

Inovative: POLSRI adalah lembaga vokasi yang sangat mendukung tindakan mahasiswanya dalam berinovasi. Dibuktikan dengan penfasilitasan yang cukup memadai baik dari laboratium, juga pendanaan akan setiap organisasi untuk melakukan Program Kerja yang diharapkan dapat membuat setiap anggotanya dapat berkembang membuat inovasi.

Lowliness: Kerendahan hati disini dimaksudkan sebagai tindakan untuk saling tolong menolong dan belajar mengalah demi kebaikan sesama. Ini biasanya sering terjadi dalam kelas yang selalu penuh akan perbedaan pendapat sehingga menuntut mahasiswanya untuk belajar mengalah.

Loyality: Loyalitas disini di artikan bahwa POLSRI mempunyai loyalitas yang tinggi dalam bidang pendidikan untuk membantu menciptakan generasi bangsa yang lebih unggul dan siap kerja.

Integrity: Suatu konsep yang menunjuk konsistensi antara tindakan dengan nilai dan prinsip. POLSRI telah memberikan kebebasan untuk setiap mahasiswanya namun tetap berpedoman pada norma-norma dan prinsip yang telah dipegang teguh baik yang tertulis maupun terucapkan.

Aktive: POLSRI telah membentuk banyak pribadi yang brilian, yang selalu aktif dalam berbagai kegiatan. Misalnya kegiatan seminar, presentasi, rapat, bakti sosial, dal lain-lain. Keaktifan kita dalam berbagai macam kegiatan dengan sendirinya akan membentuk sebuah perilaku dan kedewasaan diri seseorang.

Nasionalism: Seorang pribadi yang brilian juga harus memiliki rasa kecintaan terhadap tanah air-Nya sendiri. Dan Polsri sangat menjunjung tinggi rasa nasionalisme, salah satunya dengan kegiatan DIKSARLIN (Pendidikan Dasar Kedisiplinan) yang membimbing calon mahasiswanya untuk lebih nasionalis, serta disiplin.


Trust:POLSRI merupakan salah satu penyelenggara pendidikkan yang terpercaya, oleh karena itu POLSRI senantiasa menjaga kepercayaan masyarakat dengan selalu mengembangkan sistem-sistem pendidikkan yang lebih baik.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar